Bak anak kecil yang takut dimarahi orangtuanya, Bripka CPS bersembunyi di kolong tempat tidur. Puluhan orang yang berteriak-teriak memanggil namanya membuat nyalinya semakin ciut.
Lokasi persembunyian itu mudah saja di temukan. Bripka CPS pun ditarik keluar dan langsung pulalah bogem mentah bertubi-tubi menghujam ke tubuhnya.
Bripka CPS tak punya pilihan lain selain bersembunyi di kolong tempat tidur. Selasa dini hari itu, ia tertangkap basah sedang mengunjungi selingkuhannya seorang Polwan, Brigadir D saat sang suami yang juga anggota polisi, Brigadir Al tengah dinas malam.
Brigadir Al, membawa teman-temannya melakukan penggerebekan di rumahnya sendiri. Tempat tidur yang kolongnya dijadikan tempat Bripka CPS bersembunyi adalah tempat tidur kamar utama ia dan istrinya. Kemarahannya pun makin meledak.
Ceritanya, malam itu Brigadir Al memang sengaja ingin menjebak istrinya. Ia sudah lama sudah mengetahui ihwal perselingkuhan istrinya Brigadi D dengan Bripka CPS. Brigadir D dan Bripka CPS sama-sama bertugas di Polrestabes Medan, sedangkan Brigadir Al bertugas di Polsekta Medan kota.
Pasangan selingkuh, Brigadir D dan Bripka CPS yang tak sadar sudah dicurigai, memanfaatkan malam itu untuk bertemu. keduanya tak sadar malam itu adalah petaka bagi hubungan cinta terlarang mereka.
Dengan membawa teman-temannya Brigadir Al datang menggerebek. Saat pintu digedor, yang membuka pintu Brigadir D, sedangkan batang hidung Bripka CPS tak kelihatan. Padahal sebelum menggerebek brigadir Al sudah mengintai dan jelas-jelas melihat Bripka CPS masuk ke rumah itu.
Di desak, Brigadir D tetap tidak mau menunjukkan persembunyian selingkuhannya. Brigadir Al yang berang bersama teman-temannya lalu menyisir seisi rumah. Akhirnya ditemukanlah Bripka CPS dengan wajah ketakutan bersembunyi di bawah tempat tidur.
Sangking banyaknya bogem mentah yang mendarat ke tubuhnya, Bripka CPS terpaksa dirawat di rumah sakit Permata Bunda Medan.
Kasi Propam Polresta Medan AKP Benno P Sidabutar masih melakukan pemeriksaan terhadap kasus ini. Ia mengaku sudah memeriksa Brigadir D. "Baru D yang kita periksa," ujar Benno.
Dari keterangan Brigadir D, benno mengungkapkan bahwa hubungan Brigadir Al dan Brigadir D sedang tidak harmonis. Brigadir Al juga sudah menjatuhkan talak ke istrinya itu. "Kita periksa dululah, si polwan yang diperiksa mengatakan suaminya sudah pernah melakukan talak," tambahnya.
0 comments:
Posting Komentar